Informasi Teknologi, Tutorial Blog Dan Pemrograman

BILL LEVERTY (fire house)

BILL LEVERTY (fire house)

Image

Nama Lengkap : Bill Leverty
Tempat/Tgl Lahir : Richmond, Virginia / 30 Januari 1967
Gaya Permainan : Melodic Hard Rock
Grup Band Sebelumnya : White Heat
Group Band sekarang : FireHouse
Pengaruh musikal : Stevie Wonder, Simon & Garfunkel, Led Zep, Carlos Montoya, Rare Earth, Peter Frampton, Aerosmith, Ted Nugent, Kiss, Michael Schenker, UFO, Doobie Brothers, Lynyrd Skynyrd, Outlaws, Allman Brothers, Steve Morse and the Dixie Dregs, Pat Travers, Eddie Van Halen, Al Dimeola, Allan Holdsworth, Scorpions, Randy Rhodes, Steve Lukather, dan Jeff Beck
Gitaris Favorit : Jeff Beck, Ted Nugent, Eddie Van halen, Randy Rhoades, Steve Morse, Al DiMeola, Michael Schenker, Jimmy Page
Gitar Yang Digunakan : Yamaha Pasifica, Yamaha Pasifica Custom, Yamaha CG-1250, semua Yamaha
Ampli : Framus
Senar : Black Diamond String


Bill berasal dari Virginia. Dia memperoleh gitar pertamanya saat berusia 4 tahun yag diberikan orang tuanya sebagai hadiah ulang tahun. Namun ia hampir tak pernah memainkan gitarnya karena lebih memilih menekuni hockey es. Saat berusia 10 tahun ia malah menjadi juara 1 seantero Virginia. Namun pada usia 15 tahun akhirnya ia meninggalkan dunia hockey es dan kembali menekuni gitar. Ia mengikuti kursus gitar di sekolahnya dimulai dengan mempelajari chord-chord dasar. Ia pun ketagihan dan mengambil teori musik di SMAnya. Di sekolahnya sendiri ia menjadi gitaris andalan dan sering manggung di acara-acara sekolah.

Ketika berusia 17 tahun ia kemudian membentuk band bernama WHite Heat dan membutuhkan seorang drummer. Ia memasang iklan di koran dan mengaudisi lebih dari 20 orang. Akhirnya pilihan jatuh pada seorang yang bernama Michael Foster. Akhirnya band tersebut berjalan hanya berisikan 2 personel. Namun baik Bill maupun Michael memiliki suara yang bagus sehingga mereka sering bergantian sebagai vocalis. Namun merasa kurang berisi, Bill kemudian mencari seorang vocalis dan bassis di sebuah club rock. Akhirnya Bill menemukan sebuah band yang bernama Maxx Warrior dimana sang vocalis (C.J. Snare) memiliki karakter suara yang khas dan sang bassis (Perry Richardson) memiliki vocal yang baik pula. Bill pun langsung mengajak kedua orang tersebut bergabung di bandnya. Setelah itu Bill mengirimkan lagu-lagu yang ia tulis beserta demo tapenya kepada C.J. Cnare. Mereka pun memutuskan untuk manggung di beberapa event. Merasa bandnya kurang memiliki masa depan cerah di Virginia, ia dan teman-teman lainnya memutuskan pindah ke Charlotte, Carolina Utara dengan menjual beberapa peralatan sound system mereka.

Pada suatu hari setelah kepindahannya ke Charlotte, Bill jalan-jalan ke toko alat musik. Disana ia bertemu dengan seorang yang bernama Ken Dapron dari Yamaha Guitar. Ia pun memberikan demo tape nya kepada pria tersebut. Ia pun terkesima dengan permainan gitar Bill dan beberapa saat kemudian ia mengontrak Bill sebagai seorang endorser Yamaha. Bill menggunakan Yamaha Pasifica gitar elektrik custom yang ia pakai hingga saat ini.

Suatu hari dibulan Desember 1989, seorang bernama Michael Caplan dari Epic Records menyatakan ketertarikannya untuk melihat penampilan Bill dkk. Setelah melihat penampilan mereka, Michael Caplan memutuskan untuk mengontrak Bill cs. Kemudian mereka diperkenalkan kepada seorang produser bernama David Prater yang juga memproduseri Dream Theater. Segeralah mereka merekam lagu-lagu mereka dan memilih nama FireHouse sebagai nama band mereka.

Album pertama pun di release dengan album yang juga berjudul FireHouse. Album mereka menjadi jawara di radio-radio dan masuk jajaran elit di posisi 21 Billboard dengan mengandalkan 2 hits single Love of A Lifetime dan Don't Treat Me Bad membuat nama FireHouse terangkat dan memasukan Bill Leverty sebagai salah satu gitaris Hard Rock yang diperhitungkan. Permainannya yang berskill namun mampu mengontrol harmonisasinya tetap indah diakui oleh banyak gitaris senior maupun junior. Selain permainan gitarnya, yang harus diakui darinya adalah dalam hal penulisan lagu. Lirik-liriknya romantis tapi juga ada beberapa yang nge-rock. Maka dengan cepat album ini meraih platinum di Amerika dan terlebih lagi di Asia. Setelah itu mereka mulai melakukan tur ke beberapa negara di Amerika dan Asia. Di Asia, mereka kemudian merekam video konsernya.

Tak ingin berlma-lama, Bill mengajak teman-temannya untuk langsung membuat album kedua mereka yang berjudul Hold Your Fire yang juga meraih sukses dan menduduki posisi 23 di Billboard Charts. Tahun 1995 mereka merelease album ketiga yang berjudul 3. Meski tak sesukses album-album sebelumnya, namun album ini masih bisa bertengger di posisi 66 Billboard Charts. Tahun 1996 FireHouse merelease album kompilasi akustik yang berjudul Good Acoustic yang sukses besar di Asia. Namun kurang sukses di Amerika karena saat itu kawasan Amerika dan Eropa sedang dilanda demam musik Grunge dan Alternative dimana Nirvana dan Oasis menjadi pionir dari masing-masing aliran. Akan tetapi, Bill tidak patah semangat, ia tetap membuat album-album baru bersama FireHouse dengan merelease album Category 5 tahun 1999, Bring 'Em Out LIVE (album konser) pada tahun 2000, O2 akhir tahun 2000, serta album terbaru Prime Time tahun 2004.

Tahun 2005 Bill menggelar proyek barunya yang ia beri nama Wanderlust. Ini merupakan proyek solo dia dengan ia sendiri sebagai vocalis dan gitarisnya. Album dengan selftitle ini telah direlease. Musik yang dimainkan Bill di Wanderlust sangat oldschool sekali, seakan-akan kembali ke tahun 80-an. Semua informasi tentang Wanderlust bisa diakses di http://www.wanderlust.com/



Posted by Unknown, Published at 18.24 and have